MAKASSAR - Pada perdagangan hari ini Senin 17 Januari, Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat setelah di akhir pekan lalu menguat 0,52 persen di level 6.693,4.
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan mengungkapkan, IHSG pekan lalu ditutup menguat terbatas seiring dengan aksi bargain hunting investor yang mengabaikan kekhawatiran akan suku bunga The Fed yang direncakan naik pada Maret 2022.
BACA JUGA:
-
| EKONOMI
IHSG Senin Diprediksi Menguat, Investor Masih Terus Cermati Kebijakan The Fed
13 Desember 2021, 07:07 -
| EKONOMI
IHSG Awal Pekan Diprediksi Menguat Signifikan, Berikut 3 Saham yang Direkomendasikan Ahli
27 Desember 2021, 08:08 -
| EKONOMI
IHSG Kamis Diprediksi Menguat, Berikut 3 Saham yang Direkomendasikan Ahli
30 Desember 2021, 08:07
"Fluktuasi harga komoditas tidak terlalu mempengaruhi pergerakan," jelas Dennies dalam risetntya.
Dennies memperkirakan IHSG akan menguat pada Senin. Secara teknikal candlestick membentuk long white body setelah rebound di-support kuat MA 50 dan mengindikasikan masih ada potensi penguatan dalam jangka pendek. Kekhawatiran akan kenaikan suku bunga The Fed telah mereda.
Saham yang direkomendasikan
Investor akan mencermati data ekonomi china serta trade balance dari Indonesia di awal pekan. Selanjutnya, Dennies memprediksi IHSG bergerak pada level support 6.604 dan 6.648 serta resistensi 6.713 dan 6.734.
Sedangkan beberapa saham yang direkomendasikan Dennies untuk perdagangan hari ini antara lain PT Japfa Comfeed Tbk (JPFA), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), dan PT Waskita Karya Tbk (WSKT).