Kebanggaan Tersendiri, Bina Keluarga Lansia BKKBN Sulsel Dijadikan Percontohan Nasional

Makassar--Bina Keluarga Lansia (BKL) Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Provinsi Sulawesi Selatan (BKKBN Sulsel) dijadikan percontohan nasional.

"Suatu kebanggaan tersendiri, BKKBN Sulsel dipanggil khusus ke Jakarta untuk mempresentasikan capaian penguatan pelayanan ramah lansia di Sulsel," kata Kepala Perwakilan BKKBN Sulsel Hj Andi Ritamariani di Makassar, Jumat 01 Oktober, menanggapi keberhasilan BKL di Sulsel.

Dia menjelaskan, di Sulsel terdapat sekitar 751 kelompok BKL yang tersebar di 24 kabupaten/kota. Binaan BKL inilah yang dinilai berhasil dan akan menjadi percontohan nasional.

Dari jumlah kelompok tersebut, lanjut Andi Ritamariani, pelayanan sudah dilakukan sebanyak 658 kelompok BKL atau sekitar 87,6 persen dari total kelompok BKL yang ada.

Fokus perhatian BKKBN

Menurut dia, pendekatan yang dilaksanakan oleh kader-kader lapangan pada BKL dijalankan dengan prinsip pelayanan yang ramah. Termasuk menggandeng keluarga para lansia untuk memberikan perhatian khusus pada keluarganya yang lansia.

Selain lansia yang menjadi fokus perhatian BKKBN, lanjut dia, yang tak kalah pentingnya adalah memberikan edukasi Penyiapan Kehidupan Berkeluarga Bagi Remaja (PKBR) guna menciptakan keluarga berkualitas.

"Jadi idealnya tiga bulan sebelum mempelai melangsungkan pernikahan, terlebih dahulu diedukasi diberikan pemahaman pembentukan keluarga," katanya.

Dari data BKKBN Sulsel diketahui, pembinaan PKBR sudah diberikan kepada 1.357 kelompok dari target 1.623 kelompok atau sekitar 83,6 persen dari total target kelompok. 

Ikuti info dan berita lainnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!