MAKASSAR - Ukraina menandatangani kontrak 10 juta dosis tambahan vaksin COVID-19 Pfizer, sehingga totalnya menjadi 20 juta dosis, demikian dinyatakan kantor Presiden Volodymyr Zelenskiy pada Sabtu 01 Mei.
"Kami sudah menandatangani kontrak. Maka selanjutnya, kami akan menerima total 20 juta dosis vaksin Pfizer tahun ini," kata kantor presiden dengan mengutip keterangan Menteri Kesehatan Maksym Stepanov.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Israel Umumkan Anak-anak Usia 5-11 Tahun Akan Penuhi Syarat untuk Jalani Vaksinasi COVID-19
15 November 2021, 10:09 -
| BERITA
Amerika Serikat Bakal Luncurkan Vaksinasi COVID-19 untuk Anak di Bawah 5 Tahun Bulan ini
10 Februari 2022, 07:30
Berharap memperoleh 500.000 dosis pertama
Ukraina berharap dapat memperoleh 500.000 dosis pertama dalam beberapa pekan ke depan, dengan 4,5 juta dosis lagi pada kuartal ketiga, dan sisanya 15 juta dosis pada kuartal keempat, menurut pernyataan.
Kontrak awal 10 juta dosis vaksin Pfizer diteken bulan lalu. Otoritas Ukraina juga berencana mendatangkan vaksin dari AstraZeneca, China, dan melalui skema COVAX global.
Hingga 1 Mei, total 752.293 warga Ukraina telah menerima dosis pertama vaksin, berdasarkan data Kementerian Kesehatan.
Negara itu melaporkan lebih dari dua juta kasus dan 44.436 kematian COVID-19 sejak awal pandemi tahun lalu.
Ikuti info-info lainnya di VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!