Kapal Dharma Lautan Kembali Bergeliat untuk Dukung Pariwisata Selayar Sulsel
Ilustrasi salah satu armada laut (KM) Dharma Kartika III milik PT Dharma Lautan Utama (DLU) yang resmi beroperasi rute Makassar-Selayar pada 23 Desember 2021. Antara

Bagikan:

MAKASSAR - Untuk mendorong sektor pariwisata di Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, Kapal Motor (KM) Dharma Lautan Utama kembali bergeliat pada masa adaptasi normal baru akhir tahun 2021.

"Ini terlihat dari tren penumpang yang umumnya kelompok ibu-ibu dan kelompok mahasiswa trennya banyak mengalihkan rencana liburannya ke Selayar dari sebelumnya ke Surabaya," kata Pemimpin Dharma Lautan Utama Cabang Makassar, Budiono di Makassar, Kamis 02 Desember.

Menurut dia, pada awal-awal pandemi COVID-19, banyak calon penumpang yang memiliki rencana berangkat ke Surabaya, namun setelah dibatasi pergerakan penduduk dengan pemberlakuan PSBB dan kemudian menjadi PPKM, dan selanjutnya mulai dilonggarkan karena sudah ada vaksin dan tes PCR dan antigen untuk mendeteksi kondisi calon penumpang, calon penumpang kemudian banyak yang mengalihkan ke Selayar.

Lebih dekat ke daerah Selayar

Ia berpendapat bahwa hal tersebut dikarenakan pertimbangan Selayar daerahnya lebih dekat, masih satu provinsi dibanding ke Surabaya dengan harga tiket yang jauh lebih mahal, karena jarak tempuh yang cukup jauh.

Sebagai perbandingan, untuk tiket dari Makassar ke Surabaya 340 ribu per orang, sedangkan Makassar ke Selayar hanya Rp140 ribu per orang, ditambah biaya pass Pelindo sejumlah Rp20 ribu per orang.

"Di kapal akan mendapatkan fasilitas tempat tidur juga dan makan sekali sebelum sampai di tujuan Selayar, jadi sangat direkomendasikan untuk mendukung sektor pariwisata di Selayar, tentunya dengan tetap mematuhi protokol kesehatan," papar Budiono.

Selain itu, untuk rute Kota Makassar-Kota Benteng, hanya ditempuh dengan waktu sekitar 9 - 10 jam perjalanan dan langsung tiba di Ibukota Kabupaten Kepulauan Selayar.

Sementara itu, sejak perdana beroperasi pada 23 April 2021, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulawesi Selatan Muhammad Jufri sangat mengapresiasi keberadaan Kapal Dharma Lautan Utama, pada saat pemberlakuan PPKM antarkabupaten/kota sudah dilonggarkan, antusiasme masyarakat untuk menggunakan kapal ini sangat tinggi.

Ikuti info dan berita lainnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!