IHSG Kamis Diperkirakan Melemah, Analis Sebut Berkaitan dengan Penyebaran COVID-19 Varian Omicron
Ilustrasi. (Foto: Dok. Antara)

Bagikan:

MAKASSAR - Pada perdagangan hari ini Kamis 2 Desember, Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan melanjutkan pelemahan setelah kemarin berakhir di zona merah dengan turun 0,40 persen atau 26,26 poin dan parkir di level 6.507,68.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan mengungkapkan IHSG kemarin ditutup melemah dalam tren bearish jangka pendek mengikuti tren pelemahan harga komoditas. Selain itu, menurutnya pelemahan bursa saham saat ini berkaitan dengan penyebaran COVID-19 varian omicron, dan dikhawatirkan akan kembali memperlambat perekonomian.

Pelemahan IHSG mulai terbatas

Sementara pada perdagangan hari ini, Dennies memperkirakan IHSG melemah. Dia menyatakan secara teknikal indikator MACD bergerak di tren distribusi dan stochastic turun ke area oversold mengindikasikan tren pelemahan.

"Pelemahan IHSG mulai terbatas. Investor akan mencermati perkembangan terkait COVID-19 omicron dan dampaknya pada aktivitas perekonomian serta menanti kebijakan The Fed mengantisipasi potensi semakin tingginya inflasi," ujar Dennies.

Artha Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak dengan support 6.469 dan 6.432 serta resistance 6.568 dan 6.630. Adapun saham-saham yang dapat dicermati menurut Dennies, antara lain PT Prudelta Lestari Tbk (DMAS), PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA), dan PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR).

Artikel ini pernah tayang sebelumnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!