MAKASSAR - Wali Kota Makassar Ramdhan Pomanto mengimbau warga Makassar untuk menjaga lingkungan sebagai langkah antisipasi bencana hidrometeorologi.
Hal itu itu diungkapkan Ramdhan yang akrab disapa Dhani di Makassar, Senin 01 November.
Dia menjelaskan, salah satu upaya untuk menjaga lingkungan adalah dengan memastikan kelancaran saluran sanitasi dan termasuk kebersihannya dari sampah-sampah.
Termasuk kebersihan got dan kanal yang ada di Kota Makassar, juga harus bersih dari sampah, sehingga ketika curah hujan meningkat tidak ada lagi saluran air yang tersumbat oleh sampah.
Sebagai gambaran, kanal di sekitar pemukiman warga di Jalan Kandea dan Sapiria hingga pasar tradisional Pasar Terong dan Pasar Pa'baeng-baeng.
Hal tersebut diakui Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Makassar Aryati Puspasari Abady.
Pengadaan mesin olah sampah
Menurut dia, untuk penanganan sampah di Kota Makassar sudah terintegrasi dari sampah yang ada di tingkat rumah tangga yang secara rutin diambil untuk dibawa ke tempat pembuangan akhir (TPA) yakni TPA Tamangapa, Antang.
Bahkan di TPA, lanjut dia, kini tengah diupayakan untuk pengadaan mesin pengolah sampah yang berpotensi menjadi sumber energi listrik.
Sebagai langkah awal, Pemkot Makassar mengupayakan pembebasan lahan sekitar 2,9 hektare untuk lokasi pengolahan sampah.
Selain dapat membantu mengolah sampahnya, lanjut Aryati, juga limbahnya dapat menjadi pupuk kompos dan proses pengolahannya dapat menghasilkan energi listrik.
BACA JUGA:
Ikuti info dan berita lainnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!