Calon Ketua Umum Kadin Siap Bantu Pemulihan Ekonomi
Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Pengembangan Pengusaha Nasional, sekaligus calon Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid (kiri) . (Foto: Antara)

Bagikan:

MAKASSAR - Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Pengembangan Pengusaha Nasional, sekaligus calon Ketua Umum Kadin, Arsjad Rasjid mengaku siap membantu pemulihan ekonomi dampak pandemi COVID-19 dan memajukan usaha mikro agar lebih berkembang.

"Intinya, bagaimana bekerja sama dan bisa dekat dengan pemerintah. Jadi bisa berkolaborasi, karena kondisi yang kita hadapi sekarang ini di masa pandemi sangat berat," tutur Arsjad di Makassar, dilansir Antara Minggu 26 April.

Selain itu, Presiden Direktur PT Indika Energy Tbk ini berharap agar Kadin Indonesia jadi kuat inklusif, inovatif dan kolaboratif.

Sedangkan Inklusif yang dimaksud, yakni pengusaha mikro menengah dan besar ada dalam satu wadah yaitu Kadin Indonesia yang merupakan milik bersama serta selalu berkolaborasi.

Bersilaturahmi dengan seluruh jajaran Kadin Sulsel

Kedatangannya ke Provinsi Sulsel untuk bersilaturahmi dengan seluruh jajaran Kadin Sulsel, karena  perlu mendengar masukan dari keluarga besar Kadin khususnya di daerah, provinsi dan tingkat kabupaten kota.

"Karena yang penting mengetahui apa keadaan di daerah. Saya melakukan silaturahmi sekalian berbagi visi misi saya, mendengarkan masukan yang ada dengan harapan, Insya Allah, bismilah, saya bisa menjadi ketua kadin ke depan," tutur Arsjad yang sudah mengunjungi tujuh provinsi.

Mantan staf ahli Kapolri untuk Bidang Ekonomi ini sangat yakin dapat menyatukan Kadin Indonesia, tanpa ada lagi dualisme, karena semua kandidat baik. Tinggal proses demokrasi yang berjalan dan keluarga besar kadin yang memilih untuk bersama membangun Indonesia ke depan.

"Kadin adalah satu-satunya wadah yang ada bagi pengusaha mulai mikro. kecil, menengah dan besar. Sehingga kita perlu bicara dan berkomunikasi dengan semua pihak untuk berada dalam satu rumah Kadin Indonesia," tambah Ketua Dewan Penyantun Masyarakat Ekonomi Syariah (MES).

Mengenai sinyal arah dukungan Sulsel kepada dirinya saat Munas Kadin nanti, sudah tergambar dari pandangan Ketua Kadin Sulsel bisa membawa suara dan perasaannya (didukung). Karena disitu penting, apalagi sekarang neraca nasional, kembali lagi ditopang daerah. Bila mana ekonomi daerah, berhasil maka ekonomi nasional ikut berhasil

Arsjad selalu menyebutkan jika visi misi sebagai calon Ketua Kadin Indonesia, dituangkannya dalam empat pilar, yang terdiri dari tiga pilar mengarah atau melihat ke sisi keluar Kadin dan satu pilar untuk internal Kadin.

Pilar pertama tentang kesehatan nasional, karena saat ini, Indonesia dan dunia berada di masa pandemi sehingga harus siap dalam industri kesehatan. Pilar kedua, terkait ekonomi nasional dan daerah. Sehingga pemulihan ekonomi nasional dimulai dari daerah.

Pilar ketiga, kewirausahaan dan kompetensi. Karena kompetensi adalah edukasi, dan hanya pendidikan yang bisa keluarkan kita dari krisis yang ada dan bisa kelur dari kemiskinan. Pilar keempat yang mengarah ke internal dan regulasi dalam satu tubuh Kadin Indonesia.

Sementara itu, Ketua Kadin Sulsel Andi Irwan Darmawan Aras mengatakan, upaya Arsjad ini adalah langkah maju dalam proses pemilihan Ketua Kadin Indonesia. Kedatangannya ke Makassar untuk bersilaturahmi dan berkenalan dengan seluruh pengurus Kadin kabupaten kota dan provinsi.

"Tujuan nanti salah satunya adalah bagaimana menyatukan visi kami semua untuk mendukung salah kandidat. Untuk keputusan arah dukungan akan dilakukan rapat pleno dan dibicarakan secara demokratis. Insya Allah, akan memutuskan keputusan yang terbaik pada waktunya. Plenonya dalam waktu dekat sebelum lebaran," kata anggota DPR RI ini.

Ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!