Harapkan Pertumbuhan Ekonomi Sulbar Naik, Wagub Andalkan TPID

MAKASSAR - Wakil Gubernur Sulawesi Barat Enny Anggraeni Anwar mengharapkan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) setempat mampu mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah itu.

"TPID menjadi sangat penting dalam menjaga keterjangkauan harga-harga sekaligus pemulihan ekonomi di Sulbar," kata Enny Anggraeni Anwar, pada pelaksanaan High Level Meeting (HLM) TPID Provinsi Sulbar, di Kantor Bupati Mamuju Tengah, Rabu 29 September.

Ekonomi Sulbar, kata Enny Anggraeni Anwar, selalu tumbuh positif di atas rata-rata nasional sejak 2017-2019 dan hal itu tidak terulang pada 2020-2021.

"Tantangan pemulihan perekonomian di Sulbar sangat besar. Adanya pandemi COVID-19 ditambah musibah gempa bumi memberikan pengaruh negatif dalam perekonomian kita," terang Enny Anggraeni Anwar.

Wagub berharap, dalam HLM TPID, muncul ide-ide yang "out of the box" dari seluruh peserta untuk menjadi program unggulan TPID Provinsi Sulbar.

"Koordinasi dan sinergi yang kuat seluruh anggota TPID yang terus dijaga, menjadi kunci keberhasilan Sulbar dalam pengendalian inflasi," kata Enny Anggraeni Anwar.

Wagub sampaikan apresiasi

Wagub juga menyampaikan apresiasi atas upaya yang telah dilakukan oleh semua pihak dalam pengendalian inflasi.

"Semoga berbagai niat baik yang dilakukan dapat menjaga inflasi di Sulbar yang tetap rendah dan stabil, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," harap Enny Anggraeni Anwar.

Sementara, Wakil Bupati Mamuju Tengah Amin Jasa menjelaskan, HLM tersebut memiliki makna yang besar dan penting dalam rangka menyikapi upaya pengendalian laju inflasi yang terjadi saat ini.

"Kita berharap semoga kegiatan ini mampu menjawab tantangan, sekaligus menjadi solusi yang dapat mendukung percepatan pemulihan ekonomi di Sulbar," kata Amin Jasa.

Ia menyatakan, pandemi COVID-19 sangat mempengaruhi sendi-sendi perekonomian global, termasuk di Indonesia yang dampaknya juga sangat terasa di Sulbar.

"Kondisi ini tentu menjadi tantangan bagi kita semua, sehingga kita dituntut untuk mampu menghadirkan solusi terhadap percepatan pertumbuhan ekonomi di berbagai bidang," tutur Amin Jasa.