MAKASSAR - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan akan menyediakan anggaran senilai Rp40 miliar tahun anggaran 2021 untuk membantu pembangunan infrastruktur sekaligus pemulihan ekonomi nasional (PEN) di Kabupaten Luwu Utara atau Lutra.
"Alhamdulillah tahun ini direncanakan ada Rp40 miliar dana yang masuk di Luwu Utara," kata Plt Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman pada Rapat Paripurna dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Luwu Utara XXII, Selasa 27 April.
BACA JUGA:
Andi Sudirman Sulaiman menjelaskan, Bupati dan Ketua DPRD Lutra sejauh ini senantiasa berkoordinasi dengan Pemprov Sulsel secara maksimal.
Pentingnya koordinasi dan sinergitas
Ia pun mengaku, pentingnya koordinasi dan sinergitas dalam upaya pemulihan untuk daerah yang dijuluki Bumi Lamaranginang pascabanjir bandang pada Juli 2020.
"Inilah kita mau sinergikan bersama. Bagaimana mendukung pembangunan di Kabupaten Luwu Utara, mendorong upaya untuk membantu pemulihan ekonomi yang secara khusus melalui refocusing anggaran," katanya.
"Saya menekankan untuk fokus pada Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), kemiskinan, pertanian, perkebunan, stunting, dan bangkitkan padat karya. Mari kita terus berinovasi, dengan memastikan uang negara, untuk kepentingan masyarakat," sambungnya.
Dirinya juga mengapresiasi Bupati Lutra dan jajarannya atas respon cepat dalam mengatasi dampak bencana alam yang melanda masayarakat Lutra beberapa waktu lalu.
Menurut dia, ini sebagai contoh sinergi dan kolaborasi yang baik antara Pemda, Pemprov, dan Pemerintah Pusat dalam menyediakan hunian tetap yang telah fungsional dan dapat digunakan oleh korban bencana.
"22 tahun Kabupaten Luwu Utara kita berharap dapat berkomitmen untuk bekerja nyata dan bekerjasama melalui sinergi dan kolaborasi dalam mewujudkan Luwu Utara yang lebih baik," urainya.
Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani menuturkan atas nama Pemerintah dan masyarakat Luwu Utara menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas kehadiran Plt Gubernur Sulsel.
"Dengan kita bersatu padu diharapkan menjadi pemicu untuk saling menguatkan satu sama lain, bergandengan tangan, serta bahu membahu menuju Luwu Utara yang maju, mandiri dan harmonis," ujarnya.
Indah pun melaporkan situasi terkini pasca banjir bandang. Dimana bencana alam sembilan bulan lalu itu membuat kerugian korban jiwa maupun infrastruktur dan fasilitas umum lainnya.
Ia pun menghaturkan terima kasih atas perhatian dan kepedulian maupun dukungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam pemulihan pasca bencana alam ini.
Bupati Lutra pun mengakui, bahwa Pemprov Sulsel memberikan perhatian untuk pembangunan di wilayah pegunungan dan terisolir, salah satunya pembukaan akses jalan di Seko.
Ikuti info-info lainnya di VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!