MAKASSAR - Pada perdagangan Rabu 12 Januari, Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat setelah dalam 2 hari terakhir pekan ini melemah beruntun.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan perkembangan pola gerak IHSG terlihat sedang bergerak melalui rentang konsolidasi wajar. Namun, resisten level terdekat sedang berusaha ditembus.
BACA JUGA:
"Kuatnya fundamental perekonomian Indonesia dan tercatatnya capital inflow secara ytd juga turut memberikan sentimen positif bagi pergerakan IHSG," ujarnya dalam riset harian.
Sejumlah saham pilihan
Menurutnya, IHSG berpotensi bergerak dalam zona hijau dalam rentang 6.518-6.725. Sejumlah saham pilihannya antara lain PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM).
Kemarin Selasa 11 Januari, IHSG parkir pada posisi 6.647,97, turun 0,64 persen atau 43,15 poin. Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak pada rentang 6.636,5 - 6.727,76.
Tercatat, 135 saham menguat, 426 saham melemah, dan 125 saham bergerak di tempat. Investor asing tercatat masih membukukan aksi net foreign buy Rp1,1 triliun.