MAKASSAR - Pemerintah Kota menyambut baik inovasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Mutasi Daerah (Simudah) bagi Aparat Sipil Negara (ASN).
"Inovasi ini yang cukup menarik. Jadinya, kita bisa menghemat uang perjalanan dan bisa dialihkan kepada keperluan rakyat," kata Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa 27 April.
BACA JUGA:
Aplikasi Simudah tersebut, tambah pria yang akrab disapa Danny Pomanto, adalah terobosan baru Kemendagri dalam hal urusan mutasi, selain cepat juga tidak mengeluarkan biaya lebih karena hanya memanfaatkan jaringan internet.
Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Mutasi Daerah atau Simudah saat acara puncak perayaan HUT Otonomi Daerah ke-25 tahun dilaksanakan di Jakarta dan diikuti seluruh kepala daerah secara virtual.
Pada kesempatan itu, Tito menjelaskan, aplikasi Simudah ini akan lebih cepat dan tidak mengeluarkan anggaran dalam hal biaya transportasi dan akomodasi untuk mengurus ke Jakarta.
"Jadi yang mau mutasi tidak usah repot-repot ke Jakarta mengurus. Sekarang bisa jalur online (daring), semua sudah ada panduannya di dalam, " tutur mantan Kapolri itu.
Akurasi data
Kegiatan HUT Otda tersebut dibuka secara resmi oleh Wakil Presiden RI, KH, Ma’ruf Amin. Dalam sambutannya Ma’ruf menekankan pentingnya akurasi data. Apalagi saat ini masih di masa pandemi Coronavirus Disease (COVID-19).
"Data itu harus akurat. Jadinya apapun segala macam pendistribusian bisa cepat dan tepat,” ucap mantan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini dalam pertemuan virtual.
Tidak hanya itu, Ma’ruf juga mengimbau semua kepala daerah agar menjadikan momentum HUT OTDA ke-25 ini sebagai persiapan tantangan yang dihadapi pemerintah daerah di masa yang akan datang.
Hal ini dimaknai dengan memindahkan lokus pemerintah disertai pemberian kewenangan khusus secara mandiri, mendekatkan layanan daya saing dalam pemberdayaan masyarakat.
"Kita melihat momentum peringatan Hari Otda ke-25 ini, adalah kreativitas bagi semua kepala daerah, ketika mereka berhasil keluar dari dampak sosial dan dampak ekonomi pandemi COVID-19, di situlah kepala daerah yang hebat," harap Wapres Ma'ruf Amin.
Ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!