MAKASSAR - Sekretaris Provinsi Sulawesi Selatan periode 2014-2019 Abdul Latif mengembuskan napas terakhir di Primaya Hospital Makassar (ex.RS.Awal Bros), Minggu 11 April, pada usia 64 tahun.
Pria kelahiran Pinrang 18 Agustus itu pernah menjabat sebagai Sekprov Sulsel sejak tahun 2014 di masa kepemimpinan Gubernur Syahrul Yasin Limpo. Namun, di tahun 2018, ia mengajukan pensiun dini karena ikut serta dalam Pilkada Kabupaten Pinrang.
BACA JUGA:
Upacara pelepasan jenazah dilakukan dengan penyerahan jenazah dari pihak keluarga kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
Dihadiri Menteri Pertanian RI
Pelepasan jenazah dihadiri Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo, anggota DPR RI Rusdi Masse, Ketua DPRD Sulsel Andi Ina Kartika Sari serta beberapa pejabat lingkup Pemprov Sulsel.
"Atas nama keluarga menyerahkan jenazah almarhum Ir. H. Abdul Latief, M.Si, MM kepada pemerintah provinsi Sulawesi Selatan untuk dimakamkan di pemakaman umum Panaikang," ujar Irjen Pol (Purn) Arifin Rahim mewakili keluarga yang kemudian jenazah almarhum diterima oleh Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.
Andi Sudirman Sulaiman mengajak mendoakan Abdul Latif bersama-sama agar diampuni segala kekhilafan serta diterima amal baktinya oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
"Kepada keluarga almarhum, kami berharap hendaknya dapat menerima kepergian almarhum dengan tabah, ikhlas, dan tawakal," ucapnya saat menjadi Pembina Upacara pelepasan jenazah Abdul Latif di rumah duka, Jalan Mapala, Kota Makassar.
Sebelumnya, Andi Sudirman Sulaiman juga telah menyempatkan melihat jenazah almarhum Abdul Latif di Primaya Hospital Makassar sesaat dikabarkan berpulang.
"Pada kesempatan penuh rasa belasungkawa ini, atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menyampaikan rasa turut berduka cita sedalam-dalamnya atas wafatnya almarhum Ir. H. Abdul Latief, M.Si, MM. Kita semua umat beragama yang percaya, bahwa kepergian almarhum ini sudah menjadi kehendak Allah Subhanahu Wa Ta'ala," ujar Andi Sudirman Sulaiman.
Ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!