Bappelitbanda Sulsel Lakukan Uji Coba Program Kebijakan Berbasis Pengetahuan
Kepala Badan Perencanaan dan Penelitian Pembangunan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Andi Darmawan Bintang saat melakukan webinar dengan Kepala Bappeda se-Kawasan Timur Indonesia di Makassar. ANTARA

Bagikan:

MAKASSAR - Kepala Badan Perencanaan dan Penelitian Pembangunan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Andi Darmawan Bintang mengungkapkan pihaknya menjalankan uji coba program kebijakan berbasis pengetahuan bersama Yayasan BaKTI.

"Uji coba ini ingin menunjukkan suatu siklus penyusunan kebijakan berbasis pengetahuan," kata Darmawan saat melakukan webinar dengan Kepala Bappeda se-Kawasan Timur Indonesia di Makassar, Kamis 09 Desember.

Dia menjelaskan program tersebut menjadi suatu agenda kebijakan prioritas daerah yang akan didukung melalui sebuah kajian terapan yang menjadi dasar suatu kebijakan.

Uji coba ini didukung oleh Program Knowledge Sector Initiative (KSI), kemitraan antara pemerintah Australia dan Indonesia yang mendorong penggunaan bukti yang lebih baik dalam penyusunan kebijakan.

Replikasi Kajian

Menurut dia, Bappelitbangda Provinsi Sulsel sebelumnya telah melakukan Replikasi Kajian Kolaborasi Rantai Nilai Sutra dengan Mekanisme Pengadaan Swakelola Tipe 3 dengan Kajian Rantai Nilai Komoditas Talas Satoimo, dengan penganggaran APBD Provinsi Sulsel 2021.

Formalisasi Kajian Kolaborasi itu berbentuk Juknis Pengkajian Kelitbangan Kolaborasi dengan SK Kepala Bappelitbangda Provinsi Sulsel serta inisiatif Bappelitbangda Sulsel yang sedang berupaya meningkatkan status hukum Juknis Pengkajian Kelitbangan Kolaborasi dari SK Kepala Bappelitbangda yang diterbitkan pada Agustus 2021 menjadi Peraturan Gubernur (Pergub).

"Hasilnya adalah Pergub tentang Penggunaan Label pada Kain Motif Sutra Asli Sulawesi Selatan," kata Darmawan.

Menurut dia, dengan kolaborasi multipihak untuk mewujudkan kebijakan berbasis ilmu pengetahuan, maka akan mendorong peningkatan produktivitas (membuat rekomendasi berupa arahan kebijakan (policy brief) dari berbagai tahap dan sudut pandang.

Termasuk mengarahkan cara pandang baru melihat objek lebih teliti yang implementatif serta mengupayakan metode kerja baru agar lebih bervariasi dan lebih lengkap.

Ikuti info dan berita lainnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!