MAKASSAR - Nama Syamsuddin Massa tentu sudah populer di kancah atletik Indonesia di level junior dan remaja, dan ia amat disegani oleh lawan-lawannya di nomor lari jarak menengah putra.
Deretan prestasi telah diraihnya pada berbagai kejuaraan berlevel nasional, membuat nama atlet asal Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan itu dinobatkan sebagai salah seorang atlet berbakat yang tidak bisa dipandang remeh oleh para lawannya di PON Papua 2021 ini.
Ia menuai prestasi mulai dari ajang Jabar Open 2015, BIMP EAGA IX 2016, Jatim Open 2017, Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) XV Sulsel 2017, BIMP EAGA XVI 2018, Jateng Open 2019 hingga kejuaraan Jatim Open 2019.
Lomba-lomba lari itu semuanya berhasil ia lalui dengan dengan indah. Atlet kelahiran 19 Juli 1997 ini pun berhak atas medali emas yang ia persembahkan untuk kontingen Sulsel di berbagai ajang itu.
Selain emas, Mahasiswa UNM Makassar ini juga punya segudang koleksi medali perak dan perunggu, serta tentunya penghargaan sebagai juara harapan IV Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang.
"Saya akan terus fokus dan berupaya lebih baik untuk mempertajam catatan waktu tercepat," katanya.
Target SEA Games 2022
Catatan gemilang yang diraih dalam berbagai kejuaraan itu tidak menjadikannya berpuas diri. Syamsuddin Massa masih menyimpan target pribadi yakni memperkuat Indonesia di ajang SEA Games 2022.
Untuk mencapai impian itu, anak pasangan Daeng Massa dan Sia ini harus menghadapi tantangan yang cukup berat.
Syamsuddin Massa sebagai spesialisasi nomor jarak 5.000 dan 10.000 meter, harus lebih dulu berjuang mati-matian demi mengalahkan "penguasa" nomor 5.000 dan 10.000 meter, yakni Agus Prayogo.
Pada sisi yang lain, dominasi Agus Prayogo di lari jarak jauh, juga terus terjaga hingga hari ini. Hal itu telah dibuktikan Agus Prayogo saat merebut medali emas SEA Games 2019 di Filipina.
"Catatan waktu saya memang belum bisa setajam Agus Prayogo. Namun saya akan terus berupaya meningkatkan kecepatan agar bisa bersaing," ujarnya.
"Saya juga punya target untuk tembus SEA Games melalui nomor berbeda yakni lari halang rintang. Saya lihat catatan waktu saya mampu bersaing di urutan teratas," kata atlet yang hobi lari ini tentang upayanya agar bisa lepas dari bayang-bayang Agus Prayogo.
BACA JUGA:
Ikuti info dan berita lainnya hanya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!