MAKASSAR - Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulawesi Selatan mengirimkan 107 probable varian omicron ke Litbangkes Jakarta untuk memastikan variannya.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Sulsel dr Arman Bausat menjelaskan, 107 probable omicron itu didapatkan dari pengujian dengan metode S-gene Target Failure (SGTF) di Makassar.
BACA JUGA:
"Dari hasil pemeriksaan melalui alat pendeteksi SGTF yang dicurigai omicron ini, kemudian kita kirim ke Jakarta. Untuk hasilnya masih kita tunggu bersama," katanya dikutip Antara, Rabu, 9 Februari.
Dia menyebutkan, pengiriman sampel probable omicron sudah dilakukan, namun hasilnya memang belum keluar.
Pemeriksaan di Litbangkes Jakarta butuh waktu lama
Sebab pemeriksaan di Litbangkes Jakarta memerlukan waktu lama karena banyaknya sampel dari berbagai daerah di Tanah Air.
"Adapun yang barusan keluar hasilnya itu, ada enam yang terkonfirmasi positif omicron. Adapun ratusan sampel lainnya masih kita tunggu," jelasnya.
Pemprov Sulsel saat ini kembali memperkuat penelusuran kontak erat (tracing) terhadap warga yang terkonfirmasi omicron mengingat penyebaran varian omicron ini lebih cepat.
Karena itu Dinkes Sulsel mengimbau masyarakat untuk bekerjasama dengan berpartisipasi melakukan vaksinasi.
Bersama TNI-Polri serta para Forkopimda, pemerintah berupaya semaksimal mungkin dalam mencegah dan menekan penyebaran COVID-19.