Cara Mendeteksi Bakat Anak Sejak Dini yang Perlu Dipahami Orang Tua
Ilustrasi (Gustavo Frig/Pexels)

Bagikan:

MAKASSAR - Setiap orang tua pasti berharap buah hatinya tumbuh besar menjadi anak yang sukses menjalani cita-cita yang didambakan. Nah, para ahli menyarankan tahap awal untuk mendukung kesuksesan tersebut dengan peran serta orang tua dalam menemukan bakat dan minat anaknya.

Dengan mengenal bakat dan minat sejak dini maka peluang kesuksesan di masa depan pun semakin besar. Untuk mulai mengenal tanda dan bakat si kecil, Anda bisa mulai dengan 6 langkah awal berikut ini.

Langkah awal yang dilakukan orang tua

Sebelum mencoba mendeteksi bakat anak, hal terpenting yang harus dilakukan adalah memberikan stimulasi yang cukup terlebih dahulu, sehingga kemampuan kognitif maupun motorik anak dapat berkembang dengan baik.

Hal tersebut wajib dilakukan. Sebab kemampuan kognitif maupun motorik anak merupakan modal utama untuk bereksplorasi. Dengan banyak bereksplorasi, maka si kecil otomatis akan mencoba banyak hal sehingga petunjuk mengenai bakat dan kemampuannya pun akan lebih mudah terdeteksi.

Idealnya bakat selaras dengan minat. Karenanya lakukan pengamatan atau observasi terhadap kegiatannya di rumah maupun di sekolah, sehingga Anda akan tahu apakah si kecil memang suka terhadap suatu bidang atau justru itu hanya kesenangan sesaat karena pengaruh teman.

Bangun juga komunikasi yang positif dengan si kecil sehingga mereka bisa bercerita apa saja kesukaannya. Dari situ Anda bisa melihat apa yang diminatinya.

Jika si kecil memiliki ketertarikan pada suatu bidang, entah olahraga, musik maupun bahasa, ajak ia mengasah kemampuannya tersebut dengan mengikuti les atau perlombaan sehingga mereka bisa unjuk bakat.

Menemukan minat dan bakat anak memang penuh tantangan. Meski demikian jangan pernah menyerah dan terus berikan dukungan positif sehingga anak percaya diri terhadap kemampuan yang dimilikinya.

Jika si kecil masih belum memperlihatkan tanda-tanda bakat dan minatnya, Anda perlu bersabar dan tetap harus menemaninya hingga dia menemukan apa yang disukai.

Artikel ini pernah tayang sebelumnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!