Makassar—Meskipun aturan makan diterapkan dengan sangat disiplin, atlet juga butuh nyemil. Namun, tentu saja tidak sembarangan. Semua dihitung termasuk kadar nutrisi, karbohidrat, dan kalori pada camilan tersebut. Pastinya, mereka menghindari camilan keripik kentang bergaram dan bermicin.
Banyak ahli menjelaskan bahwa para atlet melakukan terobosan besar. Mereka memperhatikan dengan saksama apa dan kapan mereka makan dan minum. Ini dia panduan dari ahli diet olahragawan, Christine Rosenbloom, Ph.D., R.D., CSSD. terkait camilan yang paling sering dinikmati pada atlet.
BACA JUGA:
1. Almond
Seberat 1 ons kacang almond menyediakan 170 kalori, 6 gram protein, 3,5 gram serat. Ditambah lagi 75 mg kalsium dan 7,4 mg vitamin E. Kacang almond mempunyai nutrisi tertinggi dibanding dengan jenis kacang lain.
2. Sereal, susu, dan buah
Sereal gandum dan susu rendah lemak menyediakan karbohidrat dan protein. Belum lagi jika ditambah buah. Maka lengkaplah sudah kebutuhan karbohidrat, protein, vitamin dan mineral.
Baiknya pilih sereal dari gandum utuh dan dikombinasikan dengan buah. Jadi enggak takut badan kurang bugar. Tapi perlu diingat, camilan ini dimakan saat pembakaran kalori maksimal. Para atlet memang tak lekang dari pembakaran kalori. Tetapi, meskipun begitu enggak sembarangan juga milih camilan.
3. Yoghurt rendah lemak
Yoghurt Yunani yang rendah lemak lebih kental dibanding yoghurt lainnya. Protein yang dikandungnya 23 gram per porsi. Tetapi kadar kalsiumnya lebih sedikit daripada yoghurt biasa. Tambah buah segar menjadikannya lengkap jika dikonsumsi setelah beraktivitas.
4. Buah ara dan kurma
Para atlet juga menyukai kukis. Tapi pilihan kukis terbuat dari buah ara dan kurma. Keduanya mempunyai nilai gizi. Berupa karbohidrat kompleks.
Buah ara atau kurma kering serta kismis dikonsumsi untuk peningkatan serat. Ini adalah camilan yang bagus untuk mengisi kembali glikogen pada otot.
5. Buah segar dan keju rendah lemak
Irisan apel atau buah pir dicampur keju rendah lemak seperti keju Cabot Vermont 50%. Komposisi ini memberikan protein, kalsium, dan gula alami serta serat pada buah segar.
6. Susu coklat rendah lemak
Susu coklat rendah lemak diminum setelah olahraga berat. Banyak juga tim atlet yang menyediakan protein dan karbohidrat berkualitas tinggi. Ini diperlukan untuk merangsang pertumbuhan otot. Susu sendiri menyediakan 9 nutrisi penting, kalori, protein dalam takaran 1 cangkir.
7. Sandwich selai kacang
Selai kacang pada roti gandum adalah camilan yang mudah dibawa. Selai kacang mengandung lemak yang baik untuk jantung dan tinggi protein.
Popcorn home made juga rendah lemak setara dengan gandum utuh. Camilan ini bisa jadi referensi juga. Ketika popcorn ditaburi keju permesan sebanyak 2 sendok makan dapat menambah protein dan 120 mg kalsium. Hindari campuran yang berasal dari gula seperti karamel.
Semua jenis camilan para atlet terhitung sesuai dengan aktivitas geraknya. Kacang almond, popcorn, buah kering, dan sereal gandum utuh merupakan yang utama. Campuran umumnya dengan buah atau sayuran segar yang memberikan rasa berbeda-beda.
Artikel ini pernah tayang sebelumnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!