MAKASSAR - Pada perdagangan hari ini Kamis 27 Januari, Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi melemah setelah kemarin menutup perdagangan di teritori positif dengan menguat 0,49 persen atau 32,6 poin, sehingga parkir di level 6.600,81.
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menjelaskan, IHSG kemarin ditutup menguat didorong bargain power oleh investor setelah pasar saham melemah dua hari berturut-turut.
BACA JUGA:
-
| EKONOMI
IHSG Selasa Diprediksi Lanjutkan Pelemahan, Berikut Saham yang Direkomendasikan
08 Maret 2022, 12:10 -
| EKONOMI
IHSG Kamis Diprediksi Menguat, Saham Waskita dan WIKA Direkomendasikan untuk Investor
13 Januari 2022, 08:04
"Penguatan didukung kenaikan harga komoditas," ujar Dennies dalam risetnya, dikutip, Kamis 27 Januari.
Selain itu, menurutnya fluktuasi IHSG sepanjang hari disebabkan investor yang menerapkan wait and see menanti hasil rapat The Fed. Sedangkan pada perdagangan esok hari, Dennies memperkirakan IHSG bergerak melemah.
Sejumlah saham yang dapat dicermati
Dia menjelaskan, secara teknikal pergerakan masih dalam tren pelemahan jangka menengah.
"Investor akan mencermati beberapa data ekonomi terutama dari Amerika Serikat, serta hasil rapat The Fed serta kebijakan ke depan yang menyebabkan adanya ketidakpastian," tuturnya.
Selain itu, dia juga memprediksi pergerakan IHSG juga akan ditopang penguatan harga komoditas. Untuk perdagangan hari ini, Artha Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak dengan support di 6.531 dan 6.565, serta resistensi di 6.617 dan 6.635.
Sementara itu, menurut Dennies sejumlah saham yang dapat dicermati antara lain PT PP Tbk PTPP (PTPP), PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), dan PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG).