Dukung PON 2021, PLN Sulselrabar Siapkan 20 Personil
Managemen PLN saat mengunjungi Stadion Lukas Enembe di Papua Selasa (14/09) untuk memastikan keandalan listrik pada Pekan Olahraga Nasional di Papua. (ANTARA)

Bagikan:

MAKASSAR - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (Sulselrabar) menyiapkan sebanyak 20 personil untuk menjamin pasokan dan keandalan listrik pada pelaksanaan PON (Pekan Olahraga Nasional) ke XX di Papua.

"Sebanyak 20 personil sudah disiapkan dan kami berharap pelaksanaan PON ini dapat berjalan dengan aman dan sukses," ujar General Manager PLN UIW Sulselrabar Awaluddin Hafid di Makassar, Selasa 14 September.

Selama periode siaga yakni 18 September hingga 15 Oktober 2021, PLN menyiagakan 1.574 personel di 45 lokasi pertandingan dan 230 lokasi strategis lain seperti kantor VIP, penginapan, rumah sakit, "command center" dan yang lainnya juga hampir rampung.

PT PLN (Persero) mengucurkan dana sebanyak Rp313 miliar untuk mendukung penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua yang digelar pada 2-15 Oktober 2021.

Direktur Manajemen Sumber Daya Manusia Syofvi F Roekman menjelaskan sebagian besar dana tersebut dialokasikan untuk membangun infrastruktur kelistrikan di Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura, Kabupaten Merauke dan Kabupaten Mimika yang menjadi lokasi penyelenggaraan PON sekaligus mendukung kegiatan pembukaan PON.

"Dari awal PLN berkomitmen untuk mendukung pelaksanaan PON di Papua ini. Ini adalah perhelatan nasional. Keberhasilan penyelenggaraan PON ada keberhasilan bangsa," ucap Syofvie saat mengunjungi Stadion Lukas Enembe di Papua, Selasa.

Syofvi pun menjamin keandalan pasokan listrik di seluruh arena pertandingan dan fasilitas pendukung ajang olahraga yang digelar empat tahun sekali tersebut. Dari total daya mampu listrik mencapai 228,2 megawatt (MW), diproyeksikan beban puncak saat penyelenggaraan PON mencapai 153,5 MW. Sehingga ada cadangan daya sekitar 74,7 MW.

Pembangunan dan perkuatan oleh PLN

Selain suplai pembangkit, PLN juga telah melakukan beberapa pembangunan dan perkuatan, antara lain pembangunan Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM), Saluran Kabel Tegangan Menengah (SKTM), Jaringan Tegangan Rendah (JTR), Gardu Hubung, Gardu Distribusi, dan yang lainnya.

Guna mengamankan kelistrikan saat berlangsungnya PON XX Papua, PLN juga menyiapkan 129 unit "mobile genset" kapasitas 100 kW, 200 kW, 500 kW hingga 1000 kW.

Selain itu, 55 Unit Gardu Berjalan (UGB), 45 unit Uninterruptible Power Supply (UPS) Mobile, 7 unit Unit Kabel Bergerak (UKB) dan 4 Unit Kabel dan Kubikel Bergerak (UKKB) juga disiapkan.

Ketua Harian Panitia Besar PON (PB PON), Yunus Wonda, menyampaikan bahwa peran PLN sangat besar untuk memastikan pasokan dan keandalan listrik pelaksanaan PON.

"Sejak lama PLN selaku mendukung pelaksanaan PON di Papua ini, terutama kebutuhan listrik di penginapan dan semua tempat yang mendukung pelaksanaan PON. Kami sangat berterima kasih kepada PLN," ujar Yunus.

Ikuti info dan berita lainnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!