PLN Resmikan SPKLU Pertama di Indonesia Timur
Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaeman didampingi berbagai pihak dari PT PLN pada peresmian Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) pertama di Indonesia Timur. (Foto: Antara)

Bagikan:

MAKASSAR - PT PLN (Persero) meresmikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) pertama di Indonesia Timur, tepatnya di PLN ULP Mattoanging, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis 10 Juni.

Peresmian ini merupakan langkah transformasi PLN guna mendukung terwujudnya era Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di Indonesia.

Direktur Bisnis Regional Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara PLN Syamsul Huda di Makassar, Kamis mengatakan SPKLU pertama di Indonesia Timur dapat mendukung terwujudnya Electrifying Lifestyle di kalangan masyarakat.

"Hadirnya SPKLU ini dapat mendukung terwujudnya Electrifying Lifestyle di masyarakat sekaligus mendukung para pengusaha penyedia kendaraan listrik dalam menyediakan kendaraan listrik," ujar Syamsul Huda.

Syamsul Huda berharap hadirnya SPKLU mampu mendorong penggunaan kendaraan listrik berbasis baterai secara massif.

Hadir dalam acara tersebut, Plt Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril, Direktur Bisnis Regional Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara PLN Syamsul Huda, para pimpinan perusahaan serta pemilik kendaraan listrik serta pemerintah daerah lainnya.

SPKLU sebanyak 31 unit

Di Indonesia, PLN telah memiliki SPKLU sebanyak 31 unit yang tersebar di titik strategis metropolis dan rencananya lima SPKLU lainnya akan dibuat pada jalur tol lintas Jawa sehingga dapat memenuhi target 67 unit di Tahun 2021.

Tentunya jumlah SPKLU ini diharapkan akan terus bertambah menjadi 1.558 unit di tahun 2025.

Plt Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengatakan mengapresiasi komitmen PLN dalam mendukung era KLBB dengan menghadirkan SPKLU pertama di Indonesia Timur yang berada di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

"SPKLU menjadi tanda komitmen PLN untuk mendukung pemerintah guna mendukung era KLBB," ujar Andi Sudirman Sulaiman.

SPKLU Mattoanging Makassar telah dilengkapi pengisian daya 25kW yang memungkinkan pelanggan melakukan pengisian daya hanya dengan waktu 30 menit, untuk jarak sekitar 100 km dan terintegrasi dengan aplikasi Charge.IN.

Aplikasi Charge.IN adalah aplikasi charging yang pertama pada SPKLU bagi konsumen pemilik KBLBB. Dengan aplikasi Charge.IN, pemilik KBLBB bisa mengontrol dan memonitor pengisian baterai mobil atau motor listrik di stasiun-stasiun pengisian atau SPKLU.

Aplikasi PLN Charge.IN sudah tersedia di google playstore, sehingga saat ini masyarakat sudah dapat menikmati kemudahan dalam mengisi daya kendaraan listrik. 

Ikuti info dan berita lainnya hanya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!