Sambut IKN, Sulbar Dorong Fokus Pembangunan SDM
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Provinsi Sulbar, Junda Maulana. ANTARA

Bagikan:

MAKASSAR - Dalam rangka menyambut ibukota negara baru (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur, Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) akan fokus menjalankan pembangunan sumber daya manusia (SDM) dengan baik.

"Pemerintah Sulbar akan mendorong fokus pembangunan nasional dengan meningkatkan SDM menyambut IKN," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Provinsi Sulbar, Junda Maulana, di Mamuju, Jumat 28 Januari.

Pembangunan SDM dengan sejumlah program

Ia menyebutkan, untuk mendukung pembangunan nasional, pembangunan SDM juga akan dilaksanakan dengan mengadakan sejumlah program, diantaranya menciptakan pembangunan yang merata dan berkeadilan.

Selanjutnya pemenuhan standar pelayanan minimal, melaksanakan pembangunan demografi, dan menciptakan pembangunan inklusif, penurunan transfer fiskal.

Selain itu akan dilaksanakan pula program regional dengan fokus pada pembangunan konektivitas wilayah regional, menyelesaikan konflik perbatasan, membantu penanganan bencana alam dan membangun kerjasama di wilayah sulawesi, melalui kerjasama antar daerah.

Ia menyampaikan, program pembangunan Pemerintah Sulbar itu akan dituangkan dalam rencana pembangunan daerah (RPD) 2023.

Pembangunan strategis dan pembangunan berkelanjutan

Ia juga mengatakan, Pemerintah Sulbar juga akan mendorong pembangunan strategis dan pembangunan berkelanjutan, antara lain menyukseskan program Sustainable Development Goal, dan penanganan pandemi COVID-19, serta mendorong pengarusutamaan gender, dan mendorong, revolusi industri 4.0.

Ia juga menyampaikan jika pembangunan di Sulbar masih menghadapi sejumlah masalah diantaranya, masih rendahnya kualitas sumber daya manusia, dan melambatnya kinerja ekonomi.

Selain itu lanjutnya, rendahnya standar hidup dan daya beli masyarakat miskin, minimnya aksesibilitas Infrastruktur yang berkelanjutan dan masih rendahnya tata kelola pemerintahan yang harus dirampungkan.

Ikuti info dan berita lainnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!