Diduga Terlibat Jaringan Terorisme, Densus 88 Antiteror Amankan Seorang Pemuda di Banjarmasin
Anggota Brimob Polda Kalsel bersenjata lengkap mengamankan lokasi penggerebekan oleh tim Densus 88 Antiteror Polri. (Foto: Firman/Antara)

Bagikan:

MAKASSAR - Seorang pemuda di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), diamankan Densus 88 Antiteror pada Rabu 22 Desember, karena diduga terlibat jaringan terorisme ataupun terpapar paham radikal.

Berdasarkan pantauan Antaradi sekitar rumah terduga teroris Jalan Simpang Kuin Selatan Gang Seroja, Kecamatan Banjarmasin Barat sekitar pukul 09.00 WITA, sejumlah anggota Brimob Polda Kalsel bersenjata lengkap mengamankan lokasi penggerebekan oleh tim Densus 88.

Sekitar lebih kurang satu jam, polisi selanjutnya meninggalkan lokasi dan membawa sebuah tas, senjata tajam, dan baju gamis.

Belum terima informasi jelas

Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa'i yang dikonfirmasi mengaku belum menerima informasi mengenai kegiatan Densus 88 tersebut.

"Nanti kalau ada info lengkapnya kami sampaikan, mohon waktunya," ujar dia singkat.

Sementara dari informasi pihak orang tua yang anaknya diamankan, NI mengaku, anaknya dibawa dari lokasi bekerja di daerah Kecamatan Bati-Bati, Kabupaten Tanah Laut.

"Anak saya MNR (22) kata polisi diduga terlibat terorisme jadi dibawa. Semoga tuduhan itu tidak benar, karena anak saya ini baik dan sehari-harinya hanya bekerja dan kadang berlatih pencak silat," katanya pula.