Badai Menghantam Gurun Meksiko, Harga Minyak Melambung Tinggi
Ilustrasi. (Foto: Pixabay)

Bagikan:

Makassar—Harga minyak bertumbuh naik pada Jumat 27 Agustus, menyusul badai tropis ataupun kemungkinan badai lain, melanda Gulf Coast AS. Indeks WTI (west texas intermediate) untuk pengangkutan Oktober naik 1,32 dolar AS menjadi 68,74 dolar AS per barel pada Bursa Perdagangan New York.

Harga minyak mentah Brent untuk pengangkutan Oktober meningkat 1,63 dolar mendekati 72,70 dolar per barel di Bursa Berjangka ICE London.

Tanah longsor di Gulf Coast

Hal itu menyusul Badai Ida diperkirakan menimbulkan tanah longsor di sepanjang Gulf Coast bagian utara AS pada pekan ini.

"Badai tropis saat ini menghantam fasilitas minyak di Gurun Meksiko. Sejumlah perusahaan minyak mulai mengevakuasi minyak mereka dan menahan produksi," ujar pengamat energi Commerzbank Research Carsten Fritsch, dikutip dari ANTARA, Sabtu, 28 Agustus.

Menurut Badan Informasi Energi AS sekitar 1,8 juta barel minyak mentah diproduksi di Gurun Meksiko AS, yakni sekitar 17 persen produksi minyak mentah AS.

Selama sepekan ini, harga acuan minyak AS melonjak 10,6 persen, sedangkan harga minyak Brent naik 11,5 persen berdasarkan harga kontrak bulanan di muka.

Artikel ini pernah tayang sebelumnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!