MAKASSAR - Kabar duka dari dunia sastra Indonesia, Penulis novel Ali Topan Anak Jalanan, Teguh Esha, meninggal dunia, Senin, 17 Mei. Almarhum meninggal pukul 07.23 WIB di RS Dr Suyoto, Bintaro. Pemakaman jenazah langsung dilakukan siang hari dengan menerapkan protokol kesehatan karena terpapar COVID-19.
Teguh Esha merupakan penulis novel, penulis skenario film, pengamat film, sekaligus wartawan. Pria kelahiran tahun 1947 ini pernah menjadi pimpinan Majalah Sonata dan Lelaki.
BACA JUGA:
Karya di dunia film
Selain itu, ia memiliki sejumlah karya di dunia film dan penulisan buku. Di antaranya, sebagai penulis skenario film Ali Topan Anak Jalanan tahun 1977 dan Ali Topan Detektif Partikelir Turun ke Jalan pada tahun 1979.
Sedangkan buku ciptaannya, terbit pada tahun 2000-an. Pertama, pada tahun 2005 berjudul Ismail Marzuki: musik, tanah air, dan cinta. Kemudian, buku berjudul Alexandra Dan Ali Topan: Ku Selalu Ada pada tahun 2007.
Rekan wartawan sekaligus pengamat film nasional, Yan Widjaya mengungkapkan bela sungkawa melalui Twitter. "RIP Teguh Esha (Teguh Slamet Hidayat Adrai) (Banyuwangi 8/5/1947 - DKI 17/5/2021) sastrawan pop, novelis #AliTopanAnakJalanan (bermula cerber di majalah humor #Stop sejak 1972). Selain tetralogi #AliTopan yang jadi ikon anak muda era 1970-an, juga #DewiBesser, #PenembakBintang, dll," tulis Yan.
Selain yan, Musisi Jason Ranti turut berduka sembari teringat kenangan indah bersama pria berusia 74 tahun itu.
"RIP Om Teguh Esha Adrai. Saya terima kasih untuk bimbingannya, untuk omelan omelannya, untuk marah-marahnya, untuk kasih sayangnya, untuk kritik-kritiknya dalam karya karya tulis saya," tutur Jason Ranti di Instagram miliknya.
"Saya terima kasih sudah diajak mengiringi om berduaan saja dengan gitar ke mana-mana. Saya terima kasih untuk karya om, Ali Topan Anak Jalanan. Itu karya membekas di hati saya," tambahnya.
Artikel ini pernah tayang di VOI.id, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!