MAKASSAR - Tiga warga terluka akibat tertimpa material longsor di jalan poros perbatasan Desa Keang dan Desa Uhaimate Kecamatan Kalukku sekitar 50 kilometer dari kota Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mamuju, Taslim Sukirno, di Mamuju, Jumat 01 Juli, menyebutkan, tiga warga korban bencana longsor tersebut telah menerima perawatan medis di rumah sakit Mitra Manakarra Mamuju.
Ia menjelaskan, tiga warga korban longsor yang terjadi pada Kamis malam (30/6) sekitar 18,00 WITA, Desa Keang dan Uhaimate tersebut antara lain, Seniwati (44), Ida Yanti (23) dan Teresa Yuliani (17).
"Ketiga korban tersebut sebelumnya melintasi jalan poros perbatasan Desa Keang dan Uhaimate, dengan menggunakan kendaraan bermotor, namun kemudian peristiwa longsor terjadi dan menimpa mereka para korban," katanya.
Longsor terjadi di dua titik lokasi
Menurut dia, longsor yang terjadi akibat hujan deras di wilayah itu, selanjutnya menyeret para korban masuk ke jurang di pinggir jalan, tetapi kemudian warga setempat yang menyaksikan peristiwa itu berhasil menolong dan mengevakuasi serta menyelamatkan.
"Warga setempat yang melihat peristiwa tersebut langsung menolong dan mengevakuasi serta membawa korban tersebut ke rumah sakit mitra Manakarra untuk mendapatkan perawat medis," katanya.
Ia menyebutkan, longsor yang menimpa warga pengendara motor tersebut, terjadi pada dua titik dengan panjang 300 meter di Desa Keang dan 100 meter di Desa Uhaimate.
Menurutnya, saat ini untuk sementara waktu pemerintah mengerahkan alat berat untuk membersihkan jalan poros di Desa Uhaimate dan Keang karena jalan itu jalur yang menghubungkan Kota Mamuju dan Mamasa.
"Longsor menutup badan jalan dan tidak bisa dilalui kendaraan roda empat dan roda dua, sehingga pemerintah mengerahkan alat berat membersihkan material longsor agar kembali dapat dilalui masyarakat melakukan aktivitasnya," katanya.
BACA JUGA:
Ikuti info dan berita lainnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!
Ikuti artikel dan berita Sulsel terkini, klik link berikut untuk update info terbaru.