7 Pantangan Makanan Bagi Penderita Sakit Ginjal Saat Kreatinin Sedang Tinggi
Ilustrasi pantangan makanan penyakit ginjal (Unsplash/Cocobols)

Bagikan:

Makassar—Kreatinin adalah produk limbah yang dikeluarkan ginjal. Awalnya, kreatinin merupakan zat limbah dalam darah yang diproduksi jaringan otot. Zat ini diproduksi saat Anda beraktivitas dan bergerak.

Namun, karena fungsi ginjal sebagai penyaring kreatinin tidak maksimal, maka akan dibuang lewat urin. Nah, tingginya kreatinin ini juga menandai ada masalah pada ginjal. Kadar normal pada orang dewasa berkisar 0,6 – 1,2 mg/dL untuk pria dan 0,5 – 1,1 mg/dL bagi wanita.

Kreatinin tinggi bisa disebabkan beberapa hal, seperti pada seseorang yang bergiat dalam aktivitas atletik. Tetapi semakin bertambah usia, kreatinin tinggi juga bisa disebabkan hal lain seperti terjadi masalah pada ginjal, gagal ginjal, batu ginjal, dan infeksi ginjal.

Bisa juga disebabkan hal lain, yaitu dehidrasi, diabetes, hipertensi, efek samping obat antibiotik, dan sering mengonsumsi daging dalam jumlah banyak.

Acar dan asinan

Acar memang segar, terlebih melengkapi makanan. Asinan tentu jadi pantangan, sebab diolah dengan diasinkan. Sedangkan acar diawetkan dengan ditambahkan garam yang mengandung natrium sehingga direkomendasikan untuk dihindari.

Makanan yang diawetkan

Makanan seperti frozen food misalnya nugget, pizza beku, mengandung sodium tinggi. Makanan instan seperti mie instan juga pantangan bagi penderita penyakit ginjal yang ditandai dengan kreatinin tinggi.

Makanan kaleng

Makanan kalengan biasanya diolah dengan cara diasinkan, dikeringkan, difermentasi, dan kemudian dikalengkan. Sebagian besar, makanan kaleng mengandung natrium tinggi. Maka, tidak disarankan untuk banyak mengonsumsi makanan kaleng terutama bagi penderita penyakit ginjal.

Kentang

Sebagai pengganti karbohidrat, kentang memang jadi alternatif. Namun kentang dan ubi juga mengandung kalium tinggi yang jadi pantangan makanan penderita penyakit ginjal.

Apabila mengonsumsi kentang, disarankan direndam dahulu selama 4 jam yang bermanfaat menurunkan kadar kalium.

Alpukat

Buah super ini tidak baik dikonsumsi oleh penderita penyakit ginjal. Kandungan kalium dua kali lipat dalam pisang. Jika dalam pisang kalium sejumlah 422mg, kalau dalam alpukat 722 mg. Sebagai pengganti, saat kreatinin tinggi bisa mengonsumsi buah nanas.

Pisang

Kalium tinggi pada pisang, pada kondisi tertentu memang baik buat kesehatan. Tetapi tidak bagi Anda yang punya masalah dengan ginjal. Kalium dalam darah yang meningkat juga akan berbahaya untuk stabilitas aliran listrik pada jantung.

Tomat

Kalau tomat segar mengandung kalium, saus tomat apalagi. Kaliumnya lebih tinggi daripada alpukat. Selain 7 makanan yang pantang dikonsumsi di atas, penderita ginjal juga perlu menghindari makan produk susu serta roti gandum utuh.

Artikel ini pernah tayang sebelumnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!