Imbau Relawan Pendukung Tak Terburu-Buru Bersikap Terkait Pilpres 2024, Jokowi Ajak Pelajari Konstelasi Politik
Presiden Joko Widodo (Foto: Twitter @jokowi)

Bagikan:

MAKASSAR - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengimbau relawan pendukungnya dalam Sekretariat Nasional (Seknas) Jokowi untuk tak terburu-buru bersikap dalam hal Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Dia meminta relawannya mengamati dan tidak tergesa-gesa dalam menentukan keputusan.

"Saya menyarankan kepada para relawan untuk mengamati dulu. Jangan tergesa-gesa. Ojo kesusu. Mari kita pelajari bersama konstelasi politik. Kita pelajari bersama peta politik yang baik," kata Jokowi seperti dikutip dari video yang diunggah Seknas Jokowi, Minggu, 13 Juni.

"Nanti pada saatnya saya akan berbicara. Saya akan menyampaikan ke mana kapal besar relawan Jokowi ini kemudinya akan kita arahkan," imbuh eks Gubernur DKI Jakarta ini.

Lebih lanjut, Jokowi mengatakan dirinya tahu sudah banyak yang menarik relawannya untuk kepentingan Pilpres 2024. Hanya saja, dia tak memerinci siapa saja pihak yang dimaksudnya

"Sekarang saja sudah ada relawan Jokowi yang ditarik-tarik untuk mendukung si A, ada yang dirayu untuk mendukung si B, dan dirangkul si C, dan sebagainya. Tapi masih banyak lagi relawan yang menunggu," ungkapnya.

Meski begitu, dia mengaku tak heran relawannya termasuk Seknas Jokowi akan menjadi rebutan bagi siapapun yang akan maju di Pilpres 2024. Mengingat, relawan ini telah berhasil menjadikannya sebagai Presiden RI dua periode.

Sehingga dirinya meminta para relawan untuk bersabar terlebih dahulu. Apalagi, dia menyinggung sudah banyak relawan yang menanyakan ke mana dukungannya untuk Pilpres mendatang.

"Saya banyak ditanya oleh relawan Jokowi di mana-mana. Mereka bertanya kepada saya, 'pak, apa arahan bapak kepada kami menghadapi Pilpres 2024', kemudian bertanya lagi, 'apa yang harus kita lakukan', lalu pertanyaan berikutnya 'masa kita diam saja, pak?'" ungkapnya.

"Di kesempatan yang baik ini saya ingin sampaikan, sabar. Sabar. Sabar dulu. Tidak usah tergesa-gesa, enggak usah grusak grusuk," tegas Jokowi.

Fokus pada Permasalahan Pandemi COVID-19

Dari pada membicarakan soal Pilpres 2024 yang dianggapnya masih jauh, Jokowi meminta relawannya untuk membantu pemerintah mengatasi pandemi COVID-19 yang disertai dengan krisis kesehatan dan krisis ekonomi.

Menurutnya, saat ini kesehatan dan keselamatan masyarakat lebih utama. Sehingga Indonesia menjadi negara yang tangguh dalam menghadapi pandemi dan menumbuhkan ekonomi. 

"Saya juga menaruh harapan besar kepada Seknas Jokowi untuk ikut mengawal agenda strategis nasional menuju Indonesia Maju karena itu adalah legasi yang ingin kita berikan kepada masyarakat bangsa dan negara," kata Jokowi.

"Kita ingin negara kita dikenal bukan hanya sebagai indonesia yang tangguh tapi juga indonesia yang tumbuh maju sebagai pemenang," pungkasnya.

Artikel ini pernah tayang sebelumnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!