Menggemparkan, PM Gujarat Disebut Meninggal Setelah Sebut 'Saya Muntahkan Racun Melawan Islam,' Begini Kronologinya
Ilustrasi (Unsplash)

Bagikan:

MAKASSAR - Akun Facebook Tiger Mblo baru-baru ini membuat gempar dengan mengunggah potongan video yang memperlihatkan seorang pria tengah berpidato. Akun menyebutkan, pria di video adalah Perdana Menteri (PM) Gujarat, India, Vijay Rupani.

Pada narasi video yang diunggah pada 16 Oktober 2021 itu, akun Tiger Mblo bilang, sang menteri tewas karena dalam pidatonya mengatakan 'saya muntahkan racun melawan islam.' Dengan kata lain, Vijay menganggap Islam adalah racun.

“Perdana menteri Gujarat (india) mengatakan dlm pidatonya:Saya muntahkan racun melawan Islam (jadi Islam itu dianggap racun). Seketika itu juga Alloh SWT mencabut ruhnya dlm sekejap mata. BLARRR," demikian narasi Tiger Mblo dilansir dari turnbackhoakx pada Senin, 25 Oktober.

Pria dalam video rupanya bukanlah PM Gujarat, India dan tidak meninggal. Pria di video itu adalah Ketua Menteri Gujarat (CM), Vijay Rupani. Dia hanya pingsan saat berpidato dan beberapa menit kemudian kembali sadar.

Times Of India--dilansir melalui turnbackhoax--yang menerbitkan artikel berjudul “Gujarat CM Vijay Rupani collapses on stage” diterbitkan pada 14 Februari 2021.

Dalam artikel tersebut dikatakan bahwa pria yang berpidato itu adalah Ketua Menteri Gujarat (CM) Vijay Rupani. Dalam video itu, Rupani tengah berpidato di daerah Nizampura di Vadodara, India, 14 Februari 2021 lalu.

Sedang tidak sehat

Rupani memang tampak tidak sehat saat menyampaikan pidatonya. Seorang pengawal yang berdiri di belakang Rupani tidak mencoba menahannya. Rupani kembali sadar beberapa menit kemudian.

Namun, dia tidak melanjutkan pidatonya. Dia sepertinya tidak merasa tidak nyaman saat dia menuruni tangga dan berjalan menjauh dari venue.

“Selama kampanye pemilihan di Vadodara, kepala menteri jatuh karena pusing. Namun saya hanya bertanya dia baik-baik saja sekarang. Itu mungkin terjadi karena kelelahan. Sebelum dia berangkat ke Gandhinagar, dokter sedang memeriksanya di bandara Vadodara. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan seperti itu,” kata wakil CM Nitin Patel.

"Dengan demikian berita ini masuk konten yang menyesatkan," tulis turnbackhoax.

Artikel ini pernah tayang sebelumnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!