Sumbang Pertumbuhan, Penjualan Otomotif Tumbuh 37,8 Persen di Sulsel

MAKASSAR - Penjualan otomotif tumbuh 37,8 persen di Sulsel menyumbang pertumbuhan sekitar 24 persen dibandingkan periode yang sama Januari--Agustus 2020.

Hal itu dikemukakan Marketing & Customer First General Manager Kalla Toyota, Fajriaty Muhammadiah di Makassar, Selasa 07 September.

Dia menjelaskan, optimisme penjualan otomotif itu diprakarsai Toyota Kalla dengan membangun terobosan-terobosan dan memperkuat penjualan baik melalui offline maupun online pada masa pandemi COVID-19.

Apalagi pemerintah telah mengeluarkan kebijakan keringanan pajak kendaraan roda empat atau barang mewah 0 persen pada awal-awal masa pandemi COVID-19, dan baru beberapa bulan terakhir dikenakan 25 persen.

Kondisi ini, tidak menyurutkan konsumen untuk membeli mobil. Terbukti rata-rata penjualan Toyota Kalla masih mencapai 200 unit per bulan pada 2021.

Menurut Fajriaty, kondisi itu juga diikuti dengan daerah penjualan lainnya di wilayah Sulawesi. Berkaitan dengan hal tersebut, maka pada periode September 2021 mengusung tema "Lebih Mudah dan Lebih Untung Beli Mobil Toyota dengan September Deal!"

Melalui program ini, pelanggan dapat memiliki model-model unggulan Toyota dengan angsuran mulai Rp2 jutaan untuk Toyota Raize dan Rp3 jutaan untuk Toyota Yaris.

Program DP dan angsuran ringan Rp2 jutaan

Selain itu, ada pula program DP dan angsuran ringan Rp2 jutaan khusus untuk Toyota Agya dan Toyota Calya serta promo khusus angsuran Rp3 jutaan atau free angsuran 1 bulan untuk Toyota Avanza.

Sementara itu, bentuk kepedulian perusahaan otomotif ini pada pelanggan maupun masyarakat umum khususnya yang terdampak pandemi COVID-19, lanjut dia, sudah mendistribusikan ribuan paket sembako di wilayah penjualan di Sulawesi.

Sedangkan untuk mendukung program pemerintah untuk mempercepat vaksinasi, perusahaan otomotif ini sudah menjangkau 14.000-an masyarakat umum untuk mendapatkan vaksin COVID-19.

"Selain upaya penjangkauan masyarakat untuk mendapatkan vaksin di mal Nipah dan MaRI, kami juga mejangkau masjid-masjid dan kampus," kata Fajriaty.