Kebebasan Saipul Jamil Disambut Meriah, Warganet: Cuma di Indonesia Pelaku Kriminal Dapat Job Banyak
Saipul Jamil (Foto: IG @saipul_jamil123)

Bagikan:

Makassar—Saipul Jamil menerima sambutan meriah ketika bebas dari penjara Cipinang, Kamis, 2 September. Keluarga, sahabat, penggemar, hingga wartawan ramai memberitakan kebebasannya dari kasus kejahatan seksual dan menyuap jaksa.

Hal itu membuat kekhawatiran dan kesedihan Seksolog, Zoya Amirin. “Yang saya khawatirkan adalah seorang pelaku kejahatan seksual dan sedihnya ketika ada pelaku mau dia Saipul Jamil atau siapapun dikasih ruang oleh media,” ujarnya dikutip dari video yang diunggah di YouTube Surya Citra Televisi (SCTV) pada Rabu, 1 September 2021

Kebebasan pelaku kejahatan seksual yang diperlakukan seperti super hero membuatnya sedih. “Miris, ini pelaku kejahatan, dia bukan super hero dan dia bukan seorang yang berperilaku baik,” ucapnya.

Instagram @saipuljamilreal juga mulai riuh oleh komentar warganet. Saat mengunggah video Indah Sari yang melakukan video call dengan Saipul Jamil, warganet menanggapi dengan pro dan kontra.

"Mba indah setia banget jgn dilepas," tulis @frininzia.

Kritik dari warganet

Namun, ada pula yang menyayangkan banyaknya sambutan untuk Saipul Jamil. "Predator anak kok disambut bagaikan pahlawan," tulis @dajjal.official.

"wkwkwkwk di indo doang pelaku kriminal malah disambut baik...makin banyak job malah," tulis faisalazis13 di kolom komentar Instagram Saipul Jamil.

Di Twitter, komentar atas pemberitaan Saipul Jamil juga riuh sampai penyanyi Ziva Magnolya mengunggah ulang komentar warganet.

"Kenapa mata gue harus banget liat ginian lewat TL. Udah hidup baru aja tentram dan damai ada aja yang bikin mo pindah planet," ujar Ziva dikutip dari Twitter @zivamagnolyeah pada Jumat, 3 September 2021.

Ziva mengunggah Tweet @miraemirachle tentang kondisi korban yang tidak dipertimbangkan. "Saipul Jamil bebas dari penjara dapat treat kayak gini, TV rebutan rating, gak bayangan korban yang lihat dia di TV setremor apa. Jadi ingat Bong Yi di drama Mouse yang jadi korban sesual harassment ngalamin social anxiety disorder sampai pelaku akhirnya mati baru sembuh."

Artikel ini pernah tayang sebelumnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!