MAKASSAR - Pria berjenggot yang menendang sesajen di Lumajang Jawa Timur dan viral beberapa waktu lalu, akhirnya diringkus pihak kepolisian. Tanpa perlawanan, pria berinisial FH ini dibawa petugas untuk dimintai keterangan.
Aktivis Nahdlatul Ulama (NU) Mohamad Guntur Romli ikut buka suara atas penangkapan FH ini. Lewat Twitter resminya (@GunRomli), Gun Romli--sapaan akrabnya-- menyebutkan, kasus penendangan bukan soal sesajen.
"Bukan soal sesajennya, tp menghina keyakinan agama lain scara merendahkan, melecehkan dgn demonstratif," cuit Gun Romli dilihat VOI, Jumat, 14 Januari.
Harus ditangani cepat dan tepat
Gun Romli menambahkan, kasus seperti ini harus ditangani dengan cepat dan tepat oleh polisi karena berisiko menimbulkan konflik antarumat beragama di Indonesia.
"Kalau tdk ditangani dgn tepat, bisa memicu konflik antar umat beragama di Indonesia," cuit Gun Romli.
Melalui keterangan tertulis di Yogyakarta, Jumat, Kepala Bidang Humas Polda DIY Kombes Yuliyanto menjelaskan, penangkapan seseorang yang dilaporkan ke Polda Jatim karena membuang sesajen di wilayah Gunung Semeru terjadi sekitar pukul 23.00 WIB.
"Yang bersangkutan diamankan di jalan pada area Kecamatan Banguntapan," kata Yuliyanto dilansir Antara, Jumat, 14 Januari.
Artikel ini pernah tayang sebelumnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!