YOGYAKARTA – Kolagen bisa dikonsumsi dalam bentuk suplemen ataupun dari makanan sehari-hari. Kalau untuk suplemen, bisa ditambahkan dalam kopi pagi. Kebiasaan ini dilakukan untuk mendapatkan sejumlah manfaat dari khasiat kolagen untuk kulit, rambut, kuku, dan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Ahli gizi naturopati, Jessica Shand, yang juga menulis buku The Hormone Balance Book menjelaskan bahwa kolagen adalah protein yang kuat dan tetap utuh saat terkena panas. Shand dilansir Vogue, Jumat, 4 April, menambahkan, kolagen tidak hanya menambahkan asam amino, tetapi juga mengurangi dampak kopi yang memicu pelepasan kortisol.

Kortisol yang dipicu dari minum kopi, membuat gelisah. Sehingga apabila dicampurkan dengan kolagen bisa mengurangai gelisan dan mendapatkan manfaat lain. Karena kolagen adalah protein struktural utama atau jaringan tubuh dan bertindak sebagai perancah. Kalau berdasarkan gambaran yang dijelaskan Shand, kolagen dapat bermanfaat untuk kulit, otot, tulang, kuku, rambut, bahkan dinding usus kita.
Karena estrogen bertanggung jawab atas elastisitas dan keknyalan kulit, selama perimenopuse dan menopause akan menurun. Maka, kolagen bisa membantu mendapatkan kesehatan kulit selapa periode tersebut.
Kolagen sebenarnya termasuk protein tetapi berbeda dengan ikan salmon fillet atau makanan yang kaya protein lainnya. Bubuk kolagen merupakan sember kolagen terkonsentrasi, jenisnya ditemukan dalam tubuh, yaitu di dalam jaringan ikat.
BACA JUGA:
Rekomendasi Shand untuk menemukan bubuk kolagen yang tepat, harus jeli dalam membaca komposisi serta label produk. Untuk kolagen laut, saran Shand, carilah produk dengan keterangan “kolagen terhidrolisis murni”. Ini menunjukkan bahan pembuatannya ditangkap secara berkelanjutan. Jenis kolagen yang paling umum berbahan dari sapi. Untuk produk jenis ini, Shand menyarankan carilah produk dengan keterangan “kolagen yang diberi makan rumput” untuk memastikan produknya bebas dari antibiotik, hormon, dan paparan bahan kimia. Sedangkan untuk kolagen vegan berasal dari nabati untuk merangsang produksi kolagen alami tubuh, seperti vitaminC.