Agar Langgeng Selamanya, Perbaiki 5 Kebiasaan Buruk dalam Hubungan Cinta
Ilustrasi kebiasaan buruk dalam hubungan cinta (Freepik/shurkin_son)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Kehidupan percintaan berjalan dinamis dan bukan tidak menghadapi cobaan. Tetapi cinta sebagai kata kerja, tentu perlu diupayakan. Termasuk mengubah kebiasaan buruk yang dapat merusak hubungan Anda dan pasangan. Meski tidak hanya berlandaskan satu modal, atau cinta saja, tetapi usaha untuk memperbaiki setiap hal negatif juga perlu dilakukan.

Dalam suatu hubungan, mungkin Anda sering terjebak dengan kebiasaan berulang. Menurut konselor klinis profesional berlisensi dilansir Bustle, Kamis, 12 Januari, Trisha Wolfe, hubungan tidak pernah bertahan karena seseorang dalam setiap pasangan melakukan kebiasaan buruk. Oleh karena itu, hindari melakukan kebiasaan buruk agar hubungan langgeng selamanya seperti penjelasan berikut.

1. Membuat asumsi

Sering membuat asumsi membuat Anda dan pasangan berjarak. Saat hanya memiliki sedikit informasi tentang hal yang dialami pasangan, lebih baik bertanya dan mendengarkan penjelasannya. Karena, kebiasaan membuat cerita di kepala kerap tidak sesuai dengan apa yang terjadi. Alih-alih berasumsi, lebih baik terbuka dan berbicara langsung dengan pasangan Anda.

kebiasaan buruk dalam hubungan cinta
Ilustrasi kebiasaan buruk dalam hubungan cinta (Freepik/shurkin_son)

2. Luput membangun koneksi

Karena merasa sudah mengenal betul pasangan Anda, bukan jadi alasan untuk jarang menghabiskan waktu berdua. Ini seperti kebiasaan buruk yang tak disadari bisa mendinginkan kehangatan Anda berdua dengan pasangan. Membangun koneksi dengan pasangan bisa dilakukan dari cara sederhana hingga memiliki rencana bersama. Misalnya, punya jadwal kencan hingga memiliki rencana liburan untuk tahun depan.

3. Berhenti berupaya dan menyerah

Meskipun Anda harus berpikir tentang cara menyegarkan suasana dalam hubungan, tetapi ini penting dilakukan. Sebagai upaya agar hubungan tetap menyenangkan dan kedekatan emosional maupun fisik tetap terjalin dengan baik, maka janganlah menyerah untuk mencari cara-cara kreatif.

4. Tidak memperbaiki kesalahan

Seseorang yang bertanggung jawab, tentu dengan jujur mengakui kesalahan dan memperbaikinya. Kebiasaan buruk tidak memperbaiki kesalahan berbeda dengan berubah lho. Untuk memperbaiki kesalahan, Anda tetap bisa jadi diri sendiri.

5. Membanding-bandingkan

Dalam mencapai sesuatu, mungkin pasangan membutuhkan ukuran. Tetapi kebiasaan buruk membandingkan capaian personal dengan orang lain bisa membuat tak nyaman. Setiap orang tentu memiliki preferensi masing-masing. Untuk itu, jika Anda memiliki capaian personal, diskusikan dengan pasangan. Apabila ingin membuat capaian bersama, buatlah kesepakatan dengan pasangan Anda.

Itulah kelima kebiasaan buruk dalam hubungan cinta yang memicu masalah besar dan berisiko mengganggu hubungan. Meski dalam setiap hubungan tidak selalu bahagia, tetapi setiap pasangan bisa mengupayakan yang terbaik.