Pasien Sembuh dari COVID-19 di Sulbar Sejumlah 105 Orang
Juru bicara Satgas COVID-19 Sulbar Safaruddin Sunusi, di Mamuju, Senin (9/8/2021). ANTARA/M Faisal Hanapi

Bagikan:

MAKASSAR - Pasien yang dinyatakan sembuh dari COVID-19 di Sulawesi Barat (Sulbar) bertambah sejumlah 105 orang, sehingga total pasien sembuh di Sulbar menjadi 7.538 orang.

"Pasien sembuh sudah lebih banyak dari pasien yang dinyatakan positif COVID-19 di Sulbar berdasarkan hasil laboratorium kesehatan, ini patut disyukuri," kata juru bicara Satgas COVID-19 Sulbar Safaruddin Sunusi, di Mamuju, Senin 09 Agustus.

Ia menjelaskan, jumlah pasien sembuh bertambah 105 orang, sedangkan tambahan pasien positif COVID-19 sebanyak 62 orang, sehingga total pasien COVID-19 di Sulbar sebanyak 9.412 orang.

Menurut dia, tambahan pasien sembuh di Sulbar di antaranya dari Kabupaten Pasangkayu 49 orang, Mamuju 27 orang, Polewali Mandar 18 orang, Mamasa enam orang, dan Majene lima orang.

Sedangkan tambahan pasien positif COVID-19 di Sulbar berasal dari Kabupaten Mamuju 20 orang, Mamasa 16 orang, Polewali Mandar 14 orang, dan Majene 12 orang.

Pasien COVID-19 yang meninggal di Sulbar bertambah enam orang

Pasien yang meninggal akibat COVID-19 di Sulbar bertambah enam orang, sehingga total pasien yang meninggal ada sekitar 200 orang.

Safaruddin yang juga Kepala Dinas Kominfo Sulbar mengatakan, tambahan pasien meninggal berasal dari Kabupaten Mamuju tiga orang, Polewali Mandar dua orang, dan Kabupaten Pasangkayu satu orang.

Sementara, kata dia lagi, pasien yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 1.587 orang, di antaranya terdapat di Kabupaten Mamasa sebanyak 141 orang, Polewali Mandar 406 , Majene 117, Mamuju 500 orang, Mamuju Tengah 105 orang, dan Pasangkayu 318 orang.

Sedangkan pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit pada sejumlah daerah di Sulbar sebanyak 87 orang, di antaranya terdapat di Kabupaten Mamasa sebanyak lima orang, Polewali Mandar 44 orang, Majene 11 orang, Mamuju 22 orang, Mamuju Tengah 2 orang, dan Pasangkayu 3 orang.

Ikuti info dan berita lainnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!