Nilai Rupiah Melemah dan Memicu Aksi Tebus di Pegadaian Makassar
Suasana aktivitas di salah satu Kantor Pegadaian di Makassar dengan peningkatan transaksi lebih tinggi pada saat setelah Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah. (ANTARA)

Bagikan:

MAKASSAR - Nilai tukar Rupiah melemah ke posisi Rp14.500 per dolar AS karena sinyal perpanjangan PPKM telah memicu aksi tebus di sejumlah Kantor Pegadaian di Makassar.

"Kesempatan ini tebus emas yang digadai ataupun aksi jual emas di Kantor Pegadaian," kata salah seorang nasabah Sitti Ramlah di Kantor PT Pegadaian Cabang Malimongan Baru, Makassar, Rabu 21 Juli.

Dia menjelaskan, melemahnya nilai rupiah turut mempengaruhi harga taksiran emas, sehingga yang membutuhkan pinjaman uang, akan menerima uang lebih banyak dari emas perhiasan yang digadaikan.

Menebus perhiasan yang tergadai agak mahal

Sementara yang ingin menebus perhiasannya yang tergadai, lanjut dia, meskipun agak mahal, namun lebih baik menebus daripada harga emas bergerak naik terus karena lemahnya nilai rupiah.

Hal tersebut dibenarkan juru taksir PT Pegadaian di Jalan Pongtiku, Azwar. Menurut dia, biasanya setelah Hari Raya nasabah yang melakukan transaksi ke Kantor Pegadaian akan berkurang.

"Namun kali ini, sebelum Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah dan sesudahnya, sama-sama banyak nasabah datang ke kantor," katanya.

Hal senada dikemukakan petugas Pegadaian di Pannampu, Makassar Mustari.

Dia mengatakan, yang melakukan transaksi menebus perhiasan emas yang digadaikan sebanding dengan yang datang untuk menggadaikan perhiasan emasnya.

Menurut dia, umumnya nasabah mengaku untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari yang cenderung meningkat pada saat menjelang dan sesudah Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah.

Ikuti info dan berita lainnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!