Awasi Distribusi Barang, Kanwil Bea Cukai Sulbagsel Siapkan Aplikasi Khusus
Ilustrasi barang dalam pengawasan Kanwil Bea dan Cukai Sulbagsel pada masa pandemi COVID-19. (ANTARA)

Bagikan:

MAKASSAR - Kantor Wilayah Bea dan Cukai Sulawesi bagian Selatan menyiapkan aplikasi untuk mengawasi proses distribusi barang khususnya yang dilakukan secara digital.

Hal itu dikemukakan Kepala Kanwil Bea dan Cukai Sulbagsel, Parjiya di Makassar, Senin 21 Juni.

Dia mengatakan, wabah pandemi COVID-19 mewajibkan pengawasan terhadap distribusi komoditi baik ekspor maupun impor perlu ditingkatkan oleh SDM yang bekerja di Kantor Bea dan Cukai.

Karena itu, pihaknya telah menyiapkan aplikasi untuk mendeteksi dan mengawasi kegiatan ekspor impor barang yang dilakukan secara online (daring) yang mengikuti perkembangan zaman.

Masih Ditemukan Sejumlah Pelanggaran

Pasalnya, diakui masih saja ditemukan sejumlah pelanggaran pendistribusian baik secara offline maupun online. Hal itu dari temuan di lapangan jika tidak sebanyak temuan sebelum proses distribusi online diterapkan.

Berkaitan dengan hal tersebut, lanjut Parjiya,pihaknya telah menyediakan sumber daya manusia yang berkompeten khususnya dalam mengolah dan menganalisis data melalui aplikasi tersebut.

"Melalui aplikasi tersebut maka barang masuk maupun keluar akan terdeteksi apakah tidak melanggar dari segi kekarantinaan dan dokumen," katanya.

Apabila melanggar dari sisi karantina dan dokumen, lanjut dia, maka segera dikoordinasikan dengan pihak terkait untuk ditelusuri lebih lanjut, kemudian ditindak bersama-sama.

Ikuti info dan berita lainnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!