YOGYAKARTA - Rumah Dino Patti Djalal, mantan Duta Besar RI untuk Amerika Serikat (AS), tengah diselidiki oleh polisi karena diduga menjadi markas sindikat scammer internasional. Dino pun melaporkan rumah milik keluarga Dino di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, tersebut yang disewakan kepada orang lain. Profil Dino Patti Djalal pun tengah menjadi sorotan masyarakat.
Dino Patti Djalal sangat menyayangkan rumah milik keluarganya yang disewakan tersebut malah dijadikan markas sindikat penipuan online. Dino sudah melaporkan dugaannya tersebut ke kepolisian namun masih belum bisa dipastikan apakah rumahnya disewa oleh pelaku scammer.
Melalui akun Instagram @dinopattidjalal, Dino Patti Djalal membagikan kecurigaannya pada rumahnya yang dijadikan tempat sindikat scammer. Dalam postingan yang diunggah Dino, tampak sejumlah meja yang direparasi menggunakan busa peredam suara. Selain itu, tembok dan jendela di rumahnya juga ditutup dengan peredam suara.
Pelaporan yang dilakukan Dino Patti Djalal ini pun menjadi perbincangan hangat di masyarakat mengingat tengah maraknya kasus penipuan online. Lantas seperti apa profil Dino Patti Djalal?
Profil Dino Patti Djalal
Dino Patti Djalal lahir di Yugoslavia pada 10 September 1965. Sejak kecil Dino sudah sering berpindah-pindah tempat tinggal karena orangtuanya berprofesi sebagai diplomat. Ia pernah tinggal di Jakarta, Singapura, Yugoslavia, Washington DC, Guinea, Ottawa, New York, hingga Vancouver.
Dino Patti Djalal pernah merasakan gejolak perang dingin sewaktu tinggal di Yugoslavia. Keluarganya pun akhirnya memutuskan pindah ke Indonesia, dan Dino kecil menempuh pendidikan di tanah air. Ia menjalani jenjang SD dan SMP di sekolah Islam Al Azhar. Kembali saat berlanjut ke jenjang SMA, dirinya kembali merantau ke luar negeri untuk bersekolah di McLean High School, Amerika Serikat. .
Dino berhasil menyelesaikan jenjang S1 di Universitas Carleton. Setelah lulus sarjana, Dino melanjutkan pendidikan ke Universitas Simon Fraser, Kanada. Dino masih belum puas dengan gelar Master, kemudian mengambil studi doktoral Hubungan Internasional di London School of Economics and Political Science.
Perjalanan Karier Dino Patti Djalal
Dino Patti Djalal merupakan sosok pejabat yang cukup terkenal di era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Pada tahun 2010-2013, Dino pernah menjabat sebagai Duta Besar RI untuk AS.
Dino memulai karirnya pada tahun 1987 ketika masuk Departemen Luar Negeri Indonesia. Ia pernah memegang beberapa jabatan penting, di antaranya Jubir Satgas P3TT (Pelaksana Penentuan Pendapat di Timor Timur), Kepala Departemen Politik KBRI Washington dan Direktur Amerika Utara dan Tengah Departemen Luar Negeri.
Dino juga pernah mengemban jabatan sebagai Direktur Urusan Amerika Utara dan Amerika Tengah di Departemen Luar Negeri RI. Dino mengundurkan diri dari jabatan tersebut setelah dirinya bersama Andi Mallarangeng ditunjuk untuk menjadi juru bicara Presiden SBY.
Pada Juni 2014, Dino Patti Djalal ditunjuk untuk menjadi Wakil Menteri Luar Negeri. Ia menjabat selama kurang lebih lima bulan hingga Oktober 2014. Pada pertengahan tahun 2015, Dino memutuskan untuk pensiun dari Pemerintahan Indonesia.
Demikianlah profil Dino Patti Djalal eks Dubes RI untuk AS yang tengah jadi sorotan lantaran rumahnya diduga menjadi sarang sindikat scammer. Setelah tidak menjabat di pemerintahan, Dino mendirikan Foreign Policy Community Indonesia (FPCI) tahun 2015.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI . Kamu menghadirkan terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.
Terkait
