PKB Tunggu Putusan Final Prabowo dan Cak Imin Soal Nama Capres-Cawapres
Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di Kertanegara. (Nailin In Saroh/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid, menyatakan hingga saat ini tidak ada nama lain yang diajukan sebagai calon presiden dan calon wakil presiden dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

Hal ini dikatakan Jazilul menanggapi adanya nama-nama ketua umum parpol di luar koalisi PKB dan Gerindra, yang menjadi cawapres.

Jazilul menegaskan, PKB dan para ulama masih menunggu keputusan final ketum Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto terkait nama capres-cawapres KKIR.

"Sejauh ini tidak ada nama nama lain yang menentukan atau yang dibahas kecuali Pak Prabowo dan Gus Imin. Kami semua pengurus, kader, dan ulama tokoh PKB sedang menunggu keputusan final nama yang akan diumumkan Pak Prabowo dan Gus Imin," ujar Jazilul, Selasa, 9 Mei.

Adapun sempat disebut nama Ketum Golkar Airlangga Hartarto menjadi cawapres pendamping Prabowo, Jazilul memastikan, hal itu hanya lah rumor.

"Itu hasil analisis dan spekulasi saja. Sebab kami tetap berpegang pada piagam kerjasama bahwa capres-cawapres itu di tangan Pak Prabowo dan Gus Imin," kata Jazilul.

Namun jika sampai akhir bulan Mei ini belum ada keputusan terkait cawapres, Jazilul mengatakan, bisa saja PKB mengambil alternatif yang lain.

"Jika sampai bulan ini, belum berhasil membuat keputusan atau keputusannya tidak sesuai aspirasi dan harapan, tentu akan lebih baik mengambil opsi yang lebih rasional dan aspiratif," ungkapnya.

Meski begitu, tambahnya, hingga saat ini PKB masih berpegang teguh dengan piagam kerjasama bersama Gerindra.

"Tunggu saja, opsinya dapat dipikirkan sambil jalan. Kita masih komit dengan piagam kerjasama," sambungnya.

Terkait