MAKASSAR - Kuasa hukum keluarga Brigadir Polisi Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak menyebutkan pertengkaran terjadi antara Irjen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di Magelang. Kamaruddin sekaligus membantah perlakuan Brigadir J yang mengakibatkan Irjen Sambo gelap mata.
"Di Magelang itu mereka (Brigadir J-Putri) happy-happy saja. Yang bertengkar di Magelang itu Ferdy Sambo sama Putri," kata Kamaruddin, Senin 15 Agustus.
BACA JUGA:
Masih saling berkirim chat whatsapp
Kamaruddin kembali menceritakan keyakinan hubungan Brigadir J dan Putri yang baik-baik saja. Ketika di Magelang, Putri seorang istri dari jenderal bintang dua, bisa mengirim WhatsApp ke adik Brigadir J mengundangnya datang ke Magelang untuk merayakan ulang tahun pernikahannya dengan Irjen Sambo.
"Ada bukti WhatsApp nya, chat-chat mereka. Menurut kamu, orang yang sudah dilecehkan harkat dan martabatnya mungkin nggak masih ber-WA ria dengan adik almarhum? Mungkin nggak?" kata Kamaruddin lagi.
"Kalau perempuan sudah dilecehkan abangnya misalnya, mungkin nggak dia, ibunya masih ber-WA ria supaya adiknya datang ke Magelang. Harusnya kan dia ngomong, 'abang kau kurang ajar ni, dia melecehkan saya', harusnya gitu toh. Tetapi ini sebaliknya, 'kamu lagi libur ga dek? Kamu datang ke sini ya', gitu dia," beber Kamaruddin lagi.
Kamaruddin tidak percaya dengan kesaksian Irjen Ferdy Sambo saat diperiksa sebagai tersangka di Mako Brimob. Apalagi sampai menyebut Brigadir J sudah melukai harkat dan martabat keluarganya.
"Musti tanya dulu harkat dan martabat yang mana, apakah keluarga yang Ibu Putri atau keluarga si cantik itu. Mesti jelas dulu dong nanti saya salah tanggapi," sindir Kamaruddin.
Artikel ini pernah tayang sebelumnya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!
Ikuti info dan artikel lainnya di VOI Sulsel, Klik Tautan Berikut untuk info selengkapnya.